Wamenkeu: Pemahaman Sektor Keuangan Kunci untuk Mencapai Kemandirian Finansial

CENTRALNESIA – Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, mengajak generasi muda untuk mendalami sektor keuangan guna mencapai kemandirian finansial. Dalam acara Like It: Literasi Keuangan Indonesia Terdepan, Suahasil menyatakan bahwa semakin dalam seseorang mempelajari sektor keuangan, semakin baik pula kemandirian finansial yang bisa dicapainya.

Ia menjelaskan bahwa dengan memahami perbankan, produk investasi, dan asuransi, generasi muda bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka dan membuat keputusan yang lebih tepat. Misalnya, pemahaman tentang investasi membantu mereka memahami risiko dan potensi keuntungan yang bisa diperoleh.

Menurut Suahasil, investasi kini menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian masyarakat memanfaatkan pendapatan mereka untuk konsumsi dan sebagian lainnya untuk berinvestasi. Ia menekankan bahwa sukses finansial tidak diukur dari kepemilikan barang mewah yang dipamerkan, melainkan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan masa depan, bukan sekadar keinginan.

Ia juga mengingatkan agar generasi muda tidak terjebak dalam tren atau FOMO (Fear of Missing Out), tetapi lebih fokus pada pemenuhan kebutuhan yang sesuai dengan kapasitas dan rencana jangka panjang mereka. Oleh karena itu, literasi keuangan sangat penting, dan salah satu cara untuk meningkatkannya adalah dengan bergabung dalam komunitas keuangan.

Acara ini merupakan hasil sinergi antara Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan Lembaga Penjamin Simpanan yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan melalui Pasar Keuangan (FK-PPPK). Para pemimpin lembaga ini mengajak generasi muda untuk berinvestasi di pasar keuangan demi kemandirian keuangan jangka panjang.