CENTRALNESIA – Hendra Wardana, analis sekaligus pendiri Stocknow.id, menyampaikan bahwa secara teknikal, jika sentimen negatif terhadap saham PT Bukalapak Tbk (BUKA) terus berlanjut dan harga sahamnya menembus level support psikologis Rp107 per saham, ada kemungkinan harga saham akan terus turun hingga mendekati Rp100 per saham.
“Level ini sangat krusial, karena jika tembus, akan meningkatkan tekanan jual dan memperburuk sentimen pasar,” jelas Hendra saat diwawancarai Antara di Jakarta, Rabu.
Dalam jangka panjang, Hendra menyebutkan bahwa jika BUKA berhasil menjalankan transisi bisnis dengan baik dan menunjukkan pertumbuhan yang solid di sektor layanan digital, saham BUKA berpotensi menarik perhatian investor kembali.
Namun, dalam jangka pendek hingga menengah, Hendra memperkirakan investor akan tetap berhati-hati dan menunggu bukti lebih lanjut terkait keberhasilan strategi baru tersebut.
Dengan mempertimbangkan semua faktor tersebut, Hendra memperingatkan bahwa saham BUKA kemungkinan akan mengalami volatilitas tinggi dalam waktu dekat.
“Oleh karena itu, investor harus terus memantau perkembangan kinerja perusahaan dan bagaimana pasar merespons perubahan strategi yang dilakukan oleh manajemen BUKA,” tambah Hendra.
Hendra juga menekankan bahwa untuk mencapai profitabilitas, BUKA perlu meningkatkan kinerja top line dan menekan biaya pokok penjualan.
“Apalagi jika Bukalapak memutuskan untuk menutup layanan produk fisik di marketplace dan fokus pada marketplace digital, hal tersebut bisa membantu mengurangi biaya operasional,” jelas Hendra.
Hendra menambahkan bahwa pasar merespons negatif terhadap keputusan BUKA untuk menghentikan penjualan produk fisik di marketplace dan beralih ke produk virtual.
Berdasarkan data penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (08/01), saham BUKA ditutup turun 5 poin atau 4,10 persen di harga Rp117 per saham.
Hendra menilai data perdagangan tersebut menunjukkan kekhawatiran investor mengenai potensi penurunan pendapatan dari segmen marketplace fisik yang sebelumnya menjadi andalan Bukalapak.
More Stories
Stok Beras Bulog Cabang Rejang Lebong Cukupi Kebutuhan Hingga Empat Bulan Ke Depan
Organda Bali Tolak Wacana Kewajiban KTP Bali bagi Sopir Transportasi Pariwisata dan Daring
Pemantauan Harga dan Ketersediaan Pangan di Tangerang Menjelang Ramadhan