CENTRALNESIA – PT Pupuk Indonesia (Persero) berkomitmen memastikan petani memiliki akses mudah dan harga terjangkau untuk pupuk, mendukung musim tanam, serta meningkatkan hasil pertanian. Berikut poin-poin utama dari program mereka:
Kemudahan Akses dan Harga Terjangkau
- Rembuk Tani: Digelar di Kabupaten Karanganyar, acara ini bertujuan mendekatkan petani dengan ketersediaan pupuk bersubsidi dan nonsubsidi.
- Diskon Harga Pupuk Subsidi:
- Potongan Rp50.000 untuk pembelian pupuk bersubsidi seperti Urea, NPK, dan organik di kios resmi.
- Berlaku hingga 20 Desember 2024.
- Diskon Pupuk Nonsubsidi:
- Potongan harga 40% untuk Pupuk NPK Phonska Plus.
- Berlaku selama acara berlangsung.
Proses Penebusan yang Mudah
- Penebusan pupuk bersubsidi kini lebih cepat:
- Petani hanya perlu membawa KTP sebagai identitas utama.
- Pupuk bersubsidi ini sesuai dengan Permentan Nomor 1/2024, yang mengatur distribusi dan alokasi pupuk.
Jenis Pupuk yang Ditawarkan
- Pupuk Bersubsidi:
- Urea
- NPK
- Pupuk organik
- Pupuk Nonsubsidi:
- NPK Phonska Plus, dirancang untuk meningkatkan produktivitas tanaman.
Tujuan dan Dampak
- Efisiensi Biaya Produksi: Melalui diskon dan kemudahan akses, petani dapat meminimalkan biaya pertanian.
- Ketahanan Pangan: Mendukung visi nasional untuk kemandirian pangan melalui hasil panen optimal.
- Kolaborasi dengan Petani:
- Program ini merupakan bentuk pendampingan langsung kepada petani.
- Membangun ketahanan pangan berkelanjutan demi masa depan yang lebih sejahtera.
Antonius Yudhi Kristyanto, Senior Manager Jawa Tengah dan DIY PT Pupuk Indonesia, menyebut inisiatif ini bukan sekadar acara, tetapi wujud komitmen nyata perusahaan untuk kemandirian pangan nasional.
More Stories
PTBA Ubah Lahan Tidak Produktif di Sukamoro untuk Pemberdayaan Masyarakat
LPS Evaluasi Kenaikan Batas Jaminan Simpanan di Atas Rp 2 Miliar
Memperkuat Literasi Keuangan untuk Mencapai Masyarakat yang Cerdas Finansial