February 7, 2025

Ekonomi Centralnesia

Berita Ekonomi Indonesia Terbaru Hari ini

KKP Pastikan Keamanan dan Mutu Hasil Perikanan Indonesia Terpenuhi untuk Pasar AS

KKP Pastikan Keamanan dan Mutu Hasil Perikanan Indonesia Terpenuhi untuk Pasar AS

CENTRALNESIA – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Indonesia berupaya untuk meyakinkan otoritas Amerika Serikat bahwa mutu dan keamanan hasil perikanan Indonesia memenuhi standar yang ketat, khususnya yang ditetapkan oleh United States Food and Drug Administration (US FDA). Ini dilakukan dalam rangka memperkuat hubungan perdagangan perikanan dan memastikan produk Indonesia dapat diterima dengan baik di pasar AS.

Ishartini, Kepala Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) KKP, menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia menyadari betul standar tinggi yang diterapkan oleh AS terkait keamanan pangan. Ia menegaskan bahwa Indonesia telah melakukan pembinaan dan pengendalian yang ketat terhadap mutu hasil perikanan, baik di sektor hulu (pembudidaya dan penangkapan ikan) maupun hilir (pengolahan dan distribusi ikan), melalui sinergi antara berbagai unit teknis di KKP.

Pembinaan dan Pengawasan Mutu Hasil Perikanan

BPPMHKP KKP secara aktif melakukan investigasi, pendampingan, dan technical assistance terhadap eksportir yang masuk dalam daftar Detention Without Physical Examination (DWPE) oleh pihak AS, yakni tiga perusahaan perikanan Indonesia. Dua dari perusahaan tersebut telah dibebaskan dari DWPE, sementara satu perusahaan lainnya masih dalam proses pemenuhan persyaratan administratif.

Ishartini menjelaskan bahwa pengendalian mutu dilakukan melalui penerapan berbagai sertifikasi dan standar yang mengatur proses di seluruh rantai pasok hasil perikanan. Ini mencakup sertifikasi untuk Cara Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB), Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), dan Cara Penganan Ikan yang Baik (CPIB), serta pengawasan di sisi hilir yang mencakup Sertifikat Kelayakan Pengolahan (SKP) dan Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP). Semua langkah ini bertujuan untuk memastikan produk yang diekspor ke pasar internasional, termasuk AS, memenuhi standar yang ditetapkan.

Peran Laboratorium dalam Menjamin Mutu

Untuk mendukung penerapan sistem jaminan mutu dan keamanan, BPPMHKP juga telah menyiapkan sarana laboratorium yang dilengkapi dengan peralatan sensitif dan akurat untuk menguji produk hasil perikanan. Laboratorium ini berfungsi untuk memastikan bahwa produk yang diekspor memiliki kualitas yang terjamin sesuai dengan persyaratan standar nasional dan internasional.

Pengawasan Secara Resmi

Melalui kegiatan official control, yang mencakup inspeksi, surveilan, pengambilan sampel, dan pengujian, BPPMHKP memastikan bahwa lebih dari 99 persen produk perikanan Indonesia diterima di pasar internasional, termasuk pasar AS. Hanya kurang dari 1 persen produk yang mengalami penolakan, yang menunjukkan tingkat keberhasilan yang tinggi dalam pengendalian mutu.

Ekspor Perikanan Indonesia ke AS

AS menjadi salah satu pasar utama bagi produk perikanan Indonesia. Pada semester pertama 2024, ekspor hasil perikanan Indonesia mencapai 658 juta ton, dengan 100,7 juta ton di antaranya diekspor ke AS. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa total ekspor perikanan Indonesia pada periode Januari-September 2024 tercatat 4,23 miliar dolar AS, naik 3,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Neraca perdagangan perikanan Indonesia tercatat surplus hingga 3,87 miliar dolar AS.

Kesimpulan

Dengan langkah-langkah strategis dalam pengawasan mutu dan keamanan hasil perikanan, KKP memastikan bahwa produk perikanan Indonesia tidak hanya memenuhi standar internasional, tetapi juga dapat terus mempertahankan keberlanjutan ekspornya ke pasar-pasar besar seperti AS. Keberhasilan Indonesia dalam memenuhi standar ketat ini akan semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama dalam perdagangan perikanan global.