CENTRALNESIA – Pendiri ByteDance, Zhang Yiming, telah menjadi orang terkaya di China untuk pertama kalinya, menurut laporan terbaru dari Hurun Research Institute. Dalam daftar yang dirilis pada 30 Oktober 2024, Zhang menggeser Zhong Shanshan, pendiri Nongfu Spring, yang sebelumnya menduduki posisi teratas selama tiga tahun berturut-turut.
Zhang, yang berusia 44 tahun, memiliki kekayaan sebesar 49,3 miliar dollar AS (sekitar Rp 776,533 triliun dengan kurs Rp 15.751 per dollar AS). Sementara itu, kekayaan Zhong mengalami penurunan 24 persen, menjadi 47,9 miliar dollar AS (sekitar Rp 754,481 triliun) akibat reaksi negatif publik terhadap perusahaannya pada Februari 2024.
ByteDance dikenal luas karena aplikasi TikTok, yang memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan secara global. Laba ByteDance mengalami lonjakan sekitar 30 persen tahun lalu, sesuai dengan laporan Hurun.
Di tempat ketiga, Pony Ma Huateng, CEO Tencent, meskipun kekayaannya naik 13 persen menjadi 44,4 miliar dollar AS, ia tetap turun satu peringkat. Colin Huang, pendiri Pinduoduo, berada di peringkat keempat dengan penurunan kekayaan sebesar 9 persen. Sementara itu, He Xiangjian, pendiri Midea, dan Zeng Yuqun, CEO CATL, menempati posisi kelima dan keenam.
Secara keseluruhan, China memiliki 1.094 orang dengan kekayaan melebihi 5 miliar yuan (sekitar 700 juta dollar AS), yang merupakan penurunan 12 persen atau 147 orang dibandingkan tahun lalu. Kekayaan gabungan mereka kini mencapai 3 triliun dollar AS, menurun 10 persen dari tahun sebelumnya.
Rupert Hoogewerf, pimpinan Hurun, mengungkapkan bahwa daftar orang terkaya di China mengalami penurunan untuk tahun ketiga berturut-turut, yang belum pernah terjadi sebelumnya, disebabkan oleh tantangan ekonomi dan pasar saham yang dihadapi negara tersebut. Hoogewerf mencatat bahwa saat ini, daftar tersebut didominasi oleh para pengusaha dari sektor teknologi, elektronik konsumen, dan energi baru, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang lebih didominasi oleh pengembang real estate.
Dia juga mencatat bahwa generasi baru pengusaha China semakin internasional, dengan Zhang yang membawa ByteDance ke panggung global melalui TikTok dan Huang yang menciptakan Temu sebagai platform e-commerce global.
More Stories
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja, Cek Syarat dan Batas Pendaftaran hingga 30 November 2024
Poltekpel Banten Membuka Sipencatar untuk Ikatan Dinas Pelaut Tingkat III.
Karier di Anak Perusahaan Pertamina: Daftar Posisi dan Kualifikasi yang Dibutuhkan